Peluang Bisnis Kos-kosan Tidak Ada Matinya!

Peluang Bisnis Kos-Kosan

Peluang Bisnis Kos-Kosan. Investasi di bidang properti seperti kos-kosan mampu mendatangkan keuntungan yang menjanjikan.

Walaupun bisnis properti sempat menurun akibat covid-19 namun tanpa membutuhkan waktu lama bisnis kos-kosan mulai melambung kembali, mengingat sudah banyak lagi orang yang merantau entah untuk bekerja atau kuliah.

Baca Juga: Tips Sukses Membangun Bisnis Event Organizer

Oleh sebab itu tak heran kalau peluang bisnis kos-kosan memang menggiurkan untuk dijadikan passive income.

Nah, apabila Anda saat ini sedang mencari informasi terkait bisnis kosan. Yuk kita simak mengenai penjelasan selengkapnya terkait peluang bisnis kos-kosan berikut.

Definisi Kos

Indekos atau kos-kosan adalah salah satu persewaan kamar yang terbilang sangat umum di Indonesia. Sedangkan berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yang dimaksud dengan indekos merupakan situasi dimana Anda tinggal di rumah orang lain dengan menggunakan sistem pembayaran tiap bulan.

Atau Anda juga bisa mengartikan kosan sebagai salah satu tempat penyedia jasa penginapan atau tempat tinggal sementara yang menyediakan berbagai fasilitas.

Keuntungan dan Kerugian Bisnis Kos-Kosan

Keuntungan

1.     Banyak Peminat

2.     Passive Income

3.     Minim perawatan

4.     Mudah untuk dijual kembali

5.     Keuntungan menjanjikan

Kerugian

1.     Telat bayar kosan

2.     Dibutuhkan kemampuan manajemen yang baik

3.     Kemungkinan kosan sepi

4.     Berisiko digunakan untuk hal negatif

Perkiraan Modal Bisnis Kos-Kosan

Ngomong-ngomong soal modal bisnis kos-kosan, Anda harus tahu kalau modal yang dibutuhkan untuk membangun kosan dari awal sangatlah berbeda dengan membeli rumah kos yang sudah beroperasi.

Melansir dari situs prospeku berikut ini adalah perkiraan modal bisnis kos-kosan yang harus Anda pahami:

Anggaplah luas tanah sebesar 20 m persegi seharga Rp. 2 juta per meter dan Anda ingin membangun rumah kos 8 pintu dengan ukuran luas kamar 4×4 meter persegi.

Maka biaya yang dibutuhkan,

Harga tanah x Total luas tanah

Rp. 2 juta x 20 meter persegi = Rp. 40 Juta

Berikutnya adalah biaya untuk tiap kamar kos Rp. 3 juta per meter persegi.

Kamar kos 4×4 = 16 meter persegi

Kos 8 pintu = 8 x 16 = 128 meter persegi

Sehingga biaya membangun rumah kos dapat dihitung dengan dua cara, yaitu:

Cara pertama

Luas 1 kamar kos x harga

16 x Rp. 3 juta = Rp. 48 juta

Cara kedua

Luas kamar kos 8 pintu x harga

128 meter persegi x Rp. 3 juta = Rp. 384 juta

Berdasarkan hasil penghitungan sementara dapat disimpulkan bahwa biaya yang harus Anda keluarkan untuk membangun bisnis kos-kosan mulai dari nol hingga pembangunan kamar setidaknya butuh dana sekitar Rp. 424 juta.

Cara Mengurus Izin Rumah Kos

Mencegah lebih baik daripada mengobati oleh karena itu Anda selaku pemilik kos harus mengurus perizinannya terlebih dahulu guna menghindari permasalahan suatu hari nanti.

Anda harus melengkapi segala administrasi yang dibutuhkan barulah setelah itu Anda akan mendapat izin operasional yang diterbitkan oleh lembaga OSS atas nama Menteri, Pemimpin Lembaga, Gubernur, atau Bupati/Walikota yang ditujukan untuk pemilik usaha sehingga Anda diperbolehkan untuk melakukan kegiatan komersial atau operasional karena sudah mengantongi izin.

Mengenai dokumen yang dibutuhkan untuk mendirikan bisnis kos-kosan, antara lain sebagai berikut:

  • Izin Mendirikan Bangunan (IMB)
  • Izin Peruntukan Penggunaan Tanah (IPPT)
  • Izin Lingkungan
  • Site Plan
  • Sertifikat Laik Fungsi Kos
  • Izin Operasional

Fasilitas yang Harus Ada di Kos-Kosan

Sebagai pemilik kosan Anda juga harus memikirkan kira-kira fasilitas penunjang apa yang dapat menjadi daya tarik calon penyewa sehingga akhirnya mereka lebih memilih kosan Anda dibandingkan yang lain.

Jika Anda masih bingung, berikut ini terdapat beberapa rekomendasi fasilitas penunjang yang bisa Anda sediakan.

  • Wifi yang stabil
  • Meja dan kursi kerja
  • Kamar mandi dalam
  • Lemari pakaian
  • Tempat tidur
  • Area parkir
  • Dapur bersama
  • Jasa laundry
  • Keamanan 24 jam

Cara Memulai Bisnis Kos-Kosan

1.   Tentukan target market

Sebelum memutuskan untuk membangun kosan, terlebih dahulu tentukan siapa target market Anda. Apakah wanita, pria, atau kosan campuran?

Setiap keputusan yang Anda ambil memiliki konsekuensi masing-masing maka dari itu pikirkanlah baik-baik.

2.   Lakukan perbandingan harga kos-kosan

Untuk menentukan besaran biaya kosan sebaiknya Anda lakukan survey, tujuannya agar biaya yang ditawarkan tidak terlalu mahal atau terlalu murah.

Anda dapat melakukan survey secara online melalui berbagai website yang menyediakan rumah kosan atau jika memiliki waktu luang silahkan lakukan survey ke beberapa tempat kosan di dekat wilayah Anda.

3.   Bangunan milik sendiri

Alangkah lebih baik jika Anda ingin membangun kosan pastikan bangunan tersebut berdiri di lahan pribadi demi menghindari sengketa lahan atau permasalahan lainnya.

Selain itu membangun kosan di lahan pribadi juga memudahkan Anda dalam mengurus perpajakan, administrasi dan lain-lain.

4.   Pastikan bangunan terawat dan bersih

Kondisi bangunan yang terawat dan bersih juga menjadi penentu kesuksesan bisnis kos-kosan. Banyak calon menyewa cenderung mencari kos-kosan yang bersih dan terawat karena terasa lebih nyaman.

Anda dapat mempekerjakan satu atau dua orang untuk merawat dan menjaga kosan setiap harinya, tapi jangan lupa juga Anda harus memasang kamera CCTV 24 Jam di berbagai sudut kosan seperti area parkir, dapur, dan area terjangkau lainnya kecuali di dalam kamar kosan penyewa ya!

5.   Lokasi strategis

Lokasi merupakan aspek penting dalam membangun usaha karena berpengaruh terhadap ramai tidaknya area tersebut.

Sudah bukan rahasia lagi kalau semakin strategis lokasi properti maka akan berpengaruh terhadap harga jual atau sewa. Maka jika lokasi kosan Anda terbilang strategis tentunya berpeluang besar untuk mendapatkan penyewa.

Begitu pun juga sebaliknya, kalau lokasi kosan Anda sangat jauh dari area public maka kemungkinan calon penyewa sulit menemukannya.

6.   Persiapkan anggaran

Untuk membangun bisnis kos-kosan dari nol kemungkinan anggaran yang dibutuhkan akan jauh lebih besar dibandingkan Anda merenovasi bangunan yang sudah ada.

Pintar-pintarlah dalam mengelola keuangan, Anda harus menyesuaikan anggaran dengan modal yang dimiliki dan jangan lupa juga untuk menyisihkan sebagian modal untuk biaya pemeliharaan.

7.   Konsep unik

Membuat konsep kos-kosan seunik mungkin, ini juga merupakan strategi untuk menarik perhatian calon penyewa.

Anda bisa menerapkan konsep industrial dan minimalis karena peminatnya cukup banyak apalagi konsep tersebut sangat estetik.

8.   Lengkapi fasilitas kosan

Masih ada hubungannya dengan biaya kosan, biasanya biaya tersebut menyesuaikan juga dengan fasilitas yang disediakan.

Fasilitas umum yang layak dan standar dari sebuah kosan meliputi tempat tidur, lemari pakaian, wifi, kamar mandi dalam, dapur bersama, dan area parkir.

9.   Promosikan

Walaupun lokasi kosan yang dimiliki cukup strategis namun bukan berarti Anda mengabaikan untuk melakukan promosi baik secara mulut ke mulut atau secara online agar mendapatkan hasil yang maksimal tentunya.

Nah, itu beberapa informasi menarik terkait peluang bisnis kos-kosan. Anda tertarik? Yuk dapatkan tambahan modal usahanya sekarang juga hanya di Danafina.

Pinjaman Modal Usaha BPKB Motor

Pinjaman Modal Usaha BPKB Mobil

Pinjaman Modal Usaha Sertifikat Rumah

Danafina solusi kebutuhan keuangan Anda kapan saja dan dimana saja!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *