Apakah saat ini Anda sedang cari bantuan dana buat bayar hutang? Jika iya, berarti Anda sama seperti ribuan atau jutaan orang lainnya yang juga seperti itu.
Kita semua tahu bahwa berhutang merupakan hal yang sangat sulit sekali dihindari oleh siapapun, mau itu orang miskin sampai kaya sekalipun pasti memiliki hutang.
Namun tentu ada perbedaan mendasar yaitu untuk apa kita meminjam uang?
Apakah untuk kebutuhan produktif atau konsumtif?
Atau digunakan untuk membayar kebutuhan mendesak seperti biaya rumah sakit, pendidikan dll?
Lalu yang menjadi masalah ialah bagaimana jika kita tak sanggup lagi untuk melunasi seluruh kewajiban tersebut?
Tentu resikonya hanya ada dua.
Jika Anda ambil pinjaman dari lembaga keuangan resmi, itu berarti masuk ke dalam kredit macet atau gagal bayar.
Namun apabila Anda meminjam secara tak resmi dari sanak kerabat atau saudara, tentu itu akan merusak tali silaturahmi.
Apapun jalur yang Anda ambil untk berhutang, semua akan berdampak negatif apabila Anda tidak membayarnya hingga lunas.
Lalu bagaimana solusinya jika sudah terlanjur berhutang dan kita tak sanggup melunasinya karena sedang mengalami kesulitan keuangan?
Solusi umum tentu dengan berusaha dan berdoa.
Tapi disini kita tidak akan mengandalkan itu saja, namun lebih ke bagaimana tahapan terbaik supaya lepas dari jeratan hutang.
Cari Bantuan Dana Buat Bayar Hutang
Dari judul tersebut saja kita sudah mendapatkan cara terbaik untuk menutup seluruh tunggakan kita yaitu dengan dana atau uang.
Tetapi bagaimana cara memperolehnya?
Oleh karena itu kami sarankan dari awal bagi Anda yang suatu hari nanti akan mengambil pinjaman uang, lebih baik ambil dari perusahaan keuangan resmi seperti bank, leasing multifinance atau BPR.
Jangan sampai Anda merusak hubungan pertemanan dan persaudaraan hanya karena masalah utang piutang.
Gunakanlah layanan gadai BPKB Mobil, gadai bpkb motor atau gadai sertifikat rumah ketika sedang butuh dana tunai cepat cair.
Terkadang orang sedikit malas untuk memanfaatkan fasilitas kredit tersebut karena beranggapan prosesnya akan rumit serta panjang.
Padahal tidak, justru sebaliknya, dibandingkan Anda cari pinjaman uang cepat ke teman atau kerabat, mengajukan dana tunai dengan layanan gadai tadi jauh lebih mudah dan pasti cair.
Lalu bagaimana solusinya bagi yang sudah terlanjur terbelit masalah karena salah perhitungan dari awal?
Pertama akan kita mulai dari kendala yang umumnya banyak terjadi di masyarakat yaitu menunggak di perusahaan pinjaman kredit.
Jika Anda ambil pinjaman dari fintech pinjol, biasanya jumlah nominalnya kecil. Cara terbaik melunasinya ialah menyisihkan dari awal uang masuk dari gaji.
Hal tersebut lebih mudah dilakukan sebab jumlah utangnya kecil atau dibawah 10 juta.
Yang jadi permasalahan adalah apabila seseorang mengamabil pinjaman dalam jumlah besar yang biasanya menggunakan jaminan atau agunan berupa kendaraan dan rumah.
Tak perlu khawatir sebab ada jalan keluarnya, mari kita bahas selanjutnya.
Melakukan Take Over sebagai Jurus Ampuh Terlepas dari Tunggakan Kredit Hutang
Menurut kami justru akan lebih mudah menyelesaikan seluruh permasalahan keuangan apabila Anda ambil pinjaman uang tunai dengan menggunakan agunan.
Manfaatkanlah fasilitas take over yaitu si debitur melakukan pengalihan angsuran dari suatu lembaga kredit ke lembaga kredit lainnya.
Dengan solusi ini, maka Anda tidak perlu bingung lagi untuk cari bantuan dana buat bayar hutang yang tertunggak.
Namun ada syarat utama agar Anda dapat mengajukan take over kredit yaitu total sisa utang tidak lebih besar dari pencairan dana di tempat finance yang ingin Anda tuju.
Sebelumnya, kami dari situs Danafina.com juga melayani pengajuan take over atau pindah angsuran dan bukan over kredit ya.
Ok kita lanjut ya.
Masih kurang paham juga ya?
Baiklah, begini penjelasan sederhananya berdasarkan studi kasus:
Bowo sebelumnya mengambil layanan dana tunai dengan menggunakan fasilitas jaminan BPKB mobil di leasing A.
Pencairan : 100 juta.
Angsuran perbulan : 3 juta.
Tenor : 4 tahun.
BPKB Mobil yang diagunkan adalah Avanza tahun 2017.
Selama 3 tahun Bowo selalu lancar membayar angsuran bulanan, tapi di tahun keempat ia terkena masalah keuangan yang menyebabkan kesulitan membayar angsuran yang masih berjalan dan harus juga butuh uang untuk sekolah anak.
Nah di saat itulah Bowo tidak perlu pusing karena dapat melakukan take over kredit mobil.
Ia lalu mengajukan ke Danafina.com ini.
Pertanyaannya, apakah bisa diproses dan perhitungannya seperti apa?
Mohon dapat dipahami poin penting pertama ini. Khusus untuk pengajuan take over, syarat utama ialah total utang di tempat lama (leasing A) tak lebih tinggi dari tempat baru (leasing B).
Tadi bowo sudah jalan angsuran selama 3 tahun dari total 4 tahun, yang berarti kurang 1 tahun lagi lunas atau 12 bulan.
Jika nilai angsuran bulanannya sebesar 3 juta rupiah, berarti total utang yaitu 3.000.000 x 12 bulan = 36 juta.
Untuk pencairan bersih dengan pengajuan mobil Avanza tahun 2017 anggaplah maksimalnya sekitar 130 juta di leasing B.
Berarti nanti akan dilakukan proses take over pelunasan utang ke leasing A apabila pengajuannya Bowo sudah disetujui oleh leasing B.
Apakah sampai disini paham?
Jika tidak, mohon dibaca kembali secara perlahan dari atas tadi.
Baiklah, mari kita lanjutkan lagi.
Apabila si Bowo mengajukan pencairan maksimal di leasing B, berarti nanti akan dilakukan pembayaran utang sebesar 36 juta ke leasing A.
Dari perhitungan tersebut, berarti si Bowo akan mendapatkan sisa pencairan sebesar : 130 juta – 36 juta = 94 juta.
Nah dana sebesar 94 juta tersebutlah yang nantinya akan Bowo dapatkan.
Bukankah itu sangat membantu sekali, di saat ia kesulitan bayar angsuran dan ada kewajiban bayar sekolah anak, dengan metode take over tersebut, bowo bisa dapat uang cukup tinggi.
Lalu bagaimana dengan BPKB nya?
Tentu akan berpindah dari leasing A ke leasing B tempat pengajuan baru.
Berarti bowo akan mulai membayar dari awal sesuai tenor yang ia pilih di leasing baru tersebut.
Tidak Ada Solusi Terbaik Lagi Selain dengan Cara Mengalihkan utang ke Finance / BPR Baru
Banyak yang masih bertanya, apakah itu hanya satu-satunya jalan yang bisa ditempuh untuk cari bantuan dana buat bayar hutang kita?
Tentu saja, kecuali Anda mau merepotkan orang lain dengan mengambil pinjaman personal atau memilih jasa rentenir dengan bunga tak masuk akal.
Sebagai informasi bahwa layanan ini juga berlaku untuk gadai sertifikat rumah maupun bpkb motor, jadi sistem kredit multiguna ini mampu menolong banyak orang.
Kami sarankan pada Anda untuk segera ambil ancang-ancang pengalihan angsuran ini jika dirasa kondisi keuangan Anda akan mengalami “resesi”.
Alasannya adalah supaya history pembayaran angsuran Anda di leasing lama tetap baik sehingga proses take over bisa berjalan lancar.
Usahakan jangan sampai terjadi telat bayar baru ajukan take over. Itu merupakan langkah yang salah dan sebuah keputusan bodoh.
Tidak ada perusahaan leasing maupun multifinance manapun yang mau menerima pengajuan TO dalam kondisi angsuran terakhirnya macet.
Jadi lebih baik buat lancar atau normal dulu baru kemudian mulai ajukan. Kami akan senantiasa membantu Anda memperoleh pinjaman cepat cair.
Demikian informasi mengenai cari bantuan dana buat bayar hutang kami jelaskan secara detail.
Semoga dapat menjadi solusi keuangan terbaik bagi Anda yang saat ini bingung karena butuh dana tunai cepat cair proses mudah tanpa BI Checking.
Hubungi tim Danafina untuk berbagai pengajuan kredit multiguna, kami akan bantu sampai proses selesai.
Silakan baca juga cara cepat melunasi hutang dalam 1 hari untuk menambah wawasan Anda dan keluarga tercinta.