Cara Interview yang Baik Agar Diterima di Perusahaan Impian

Cara Interview yang Baik Agar Diterima

Tahukah anda, bagaimana cara interview yang baik agar diterima? Bagi anda yang baru lulus sekolah atau kuliah, pasti akan memikirkan langkah berikutnya, apakah akan melanjutkan kuliah ke jenjang lang lebih tinggi atau akan langsung bekerja. Bagi yang akan melanjutkan kuliah lagi tentu saja akan berhadapan dengan urusan akademis.

Namun bagi yang akan bergelut di dunia kerja, maka anda akan berhadapan dengan segala beban pekerjaan yang berhubungan dengan kewajiban yang harus dilakukan tentunya.

Baca Juga : Cara Menarik Perhatian Audiens Saat Presentasi

Bekerja adalah istilah yang diperuntukkan bagi orang-orang yang akan bergabung ke dalam suatu perusahaan atau instansi pemerintah yang mencakup segala macam aturan di dalamnya. Akan tetapi, tentunya anda akan mendapatkan hak-hak hasil dari kerja keras tersebut setelah melakukan kewajiban.

Apabila ingin masuk ke dunia kerja, maka langkah pertamanya adalah melamar pekerjaan terlebih dahulu, melakukan serangkaian test, dan terakhir yaitu interview langsung dengan bagian yang berwenang di perusahaan atau instansi terkait.

Faktor Penyebab

Bagi Sebagian orang melakukan interview adalah tantangan tersendiri yang mau tidak mau harus dilaksanakan agar bisa segera bergabung untuk bekerja. Namun tahukah anda jika interview adalah salah satu faktor kegagalan yang harus dihindari ketika melamar pekerjaan?

Bagi anda yang memiliki nilai akademis bagus tentunya tidak akan kesulitan melakukan test tertulis, bahkan test psikotes pun bisa di isi dengan sangat baik. Tapi ada saja ketika nilai test tersebut bagus, tapi justru ketika interview nilainya jeblok? Apa yang menjadi penyebabnya?

Faktor penyebabnya cukup banyak, di antaranya :

1. Kurang Memahami Job Description Yang Akan di Lamar

Yang menginterview anda pastinya akan menanyakan job description tentang pekerjaan yang Anda lamar. Oleh karena itu, pahami job description dari pekerjaan yang akan dilamar tersebut setidaknya secara garis besarnya saja.

Secara detil memang bagus, namun untuk urusan interview mengutarakan garis besarnya pun sudah lebih dari cukup. Hal ini mengindikasikan bahwa anda siap bergabung dengan perusahaan atau instansi yang dilamar.

2. Merasa Diri Kurang Baik Sehingga Tidak Percaya Diri

Percaya diri adalah kunci utama bisa menjawab semua pertanyaan yang diberikan kepada anda. Ingat bahwa anda melamar pekerjaan tersebut karena merasa cocok dengan kualifikasi yang dibutuhkan sehingga tidak ada istilah merasa tidak mampu. Apalagi memperlihatkan kesan ketidakmampuan tersebut di hadapan yang menginterview.

3. Gugup Yang Berlebihan

Gugup pasti ada, namun jangan sampai berlebihan karena jika berlebihan dipastikan pikiran anda akan terganggu dan tidak fokus ketika menjawab pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan kepada anda. Sayang sekali jika nilai tes tertulis dan tes psikotes bagus namun kurang bagus pada saat interview bukan?

Cara Interview yang Baik Agar Diterima

Karena tujuan utama adalah bisa diterima pada pekerjaan yang anda lamar, maka anda harus melakukan beberapa cara di bawah ini sehingga potensi lolos bisa lebih besar melalui interview. Begini cara interview yang baik agar diterima :

1. Gunakan Pakaian Yang Baik

Kesan pertama harus menunjukkan bahwa anda adalah orang yang serius ingin bergabung dengan perusahaan atau instansi. Yang paling menonjol pertama kali adalah penampilan, penampilan selain rambut yang rapi, juga menggunakan pakaian yang baik dan rapi sesuai dengan budaya perusahaan.

Biasanya ketika melakukan interview adalah menggunakan pakaian yang sopan dan rapi, anda bisa menggunakan kemeja, celana kain, dan sepatu pantopel.

Usahakan jangan menggunakan kaos, celana jeans, dan menggunakan sepatu sport yang tidak cocok digunakan pada saat interview. Jangan salah, bahwa pada penampilan pun akan menjadi penilaian.

2. Bersikap Tenang

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya jika anda tidak tenang bahkan gugup secara berlebihan akan menyebabkan pikiran kalut dan tidak fokus. Oleh karena itu, agar selalu bersikap tenang dan santai sehingga dapat menjawab semua pertanyaan yang dilontarkan.

Bagi yang belum terbiasa, cobalah untuk berlatih di rumah seperti di depan kaca atau mungkin di depan keluarga. Hal ini bertujuan untuk membiasakan diri bagi anda yang akan melakukan interview di perusahaan atau instansi yang di lamar.

Sisi baik bersikap tenang tentunya akan menambah nilai plus dan kesan yang positif sehingga peluang diterima akan jauh lebih besar.

Ingat, bukan hanya anda saja yang melamar pada pekerjaan tersebut, melainkan banyak orang yang sama-sama melamar di posisi yang sama. Oleh karena itu, mutlak dilakukan bersikap tenang ketika sedang melaksanakan interview.

3. Job Descritption Dan Profil Perusahaan Wajib Diketahui

Job description harus anda ketahui dengan baik, begitupula profil perusahaan harus anda kuasai. Jangan sampai tidak tahu apa-apa mengenai kedua hal tersebut.

Berdasarkan pengalaman dari sekian banyak orang yang melamar pekerjaan di suatu perusahaan atau instansi, pertanyaan wajib yang harus dijawab oleh pelamar yaitu mengenai job description dan profil perusahaan.

Setidaknya anda bisa menjawab secara garis besarnya saja daripada tidak bisa menjawab sama sekali karena akan mengurangi minat perusahaan terhadap anda yang tidak ingin mencari tahu akan hal tersebut yang sifatnya harus diketahui.

4. Datang Tepat waktu

Usahakan datang sesuai yang di informasikan pada saat akan melaksanakan sesi interview. Kalau bisa anda harus datang paling minimal 15 menit sebelum dimulainya acara. Tujuan datang lebih awal yaitu untuk menunjukkan bahwa anda berusaha berkomitmen dengan jadwal yang sudah ditentukan.

Sebaliknya, jika anda datang melebihi waktu yang telah ditentukan, maka hal ini akan mengindikasikan bahwa anda tidak serius mengikuti sesi interview. Atau lebih parahnya lagi tidak akan diterima hanya karena datang tidak tepat waktu entah apapun alasannya.

Sebenarnya jika anda tidak bisa hadir karena alasan yang mendesak bisa di re-schedule. Artinya anda bisa meminta penjadwalan ulang dengan cara memundurkan waktu kesepakatan atau memundurkan hari yang telah disepakati sebelumnya. Intinya adalah harus ada komunikasi antara anda sebagai pelamar dengan yang akan menginterview anda.

5. Yakinkan Dengan Menunjukkan Nilai Jual Diri Yang Berkualitas

Secara umum pasti akan ada pertanyaan yang menanyakan kepada anda tentang keahlian dan kemampuan diri sehingga layak bergabung dengan perusahaan atau instansi tersebut. Nah, untuk jawaban ini harus dengan memperjelas nilai jual yang anda miliki.

Jawab dengan sebaik-baiknya namun tidak berlebihan memuji diri sendiri karena akan dinilai kurang baik di mata penilai.

Sebagai contoh jika anda melamar sebagai seorang sales, maka tunjukkan bahwa anda memiliki kemampuan komunikasi yang baik dengan menunjukkan sifat seperti itu agar penilai merasa yakin dengan kemampuan anda dan memiliki peluang besar untuk lolos interview.

6. Gunakan Bahasa Tubuh Sewajarnya

Bahasa tubuh seperti mimic muka, Gerakan tangan, atau bahkan gerakkan badan bisa membantu anda dalam meyakinkan penilai bahwa anda adalah orang yang cocok bergabung dengan perusahaan atau instansi tersebut.

Namun yang perlu anda perhatikan mengenai Bahasa tubuh ini tidak menunjukkan sikap yang berlebihan. Lakukanlah dengan sewajarnya sesuai dengan pertanyaan yang dilontarkan kepada anda.

Itulah cara interview yang baik agar diterima di tempat kerja yang baru. Dengan melakukan tahapan-tahapan di atas, peluang untuk lolos tes interview menjadi lebih besar. Semangat dan selamat mencoba!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *