Alasan Menolak Meminjamkan Uang yang Terdengar Sopan Namun Logis

Alasan Menolak Meminjamkan Uang

Alasan menolak meminjamkan uang karena kondisi anda sendiri tidak memungkinkan untuk memberikan sejumlah uang apalagi kita lihat sekarang ada aturan dilarang keluar rumah kalau tidak terlalu penting urusannya.

Perkiraan kondisi ini berakhir akhir mei tapi semoga pertengahan April atau menjelang puasa penyakit menular sudah hilang dan seluruh PDP sembuh total dan ODP (Orang Dalam Pengawasan) hasilnya negatif.

Beberapa perusahaan pun ada yang memutuskan untuk potong gaji karyawan, warung makan dipinggir jalan sudah mulai gulung tikar karena pendapatan menurun sampai 50% lebih.

Mereka yang merasa tidak enakan untuk menolak tentu akan rela tak rela memberikan sebagian gajinya untuk dipinjam, sebelumnya pikirkan juga apabila mereka tiba-tiba enggan membayar ini bisa mempengaruhi hubungan kalian.

Salah satu faktor terbesar mengapa orang enggan meminjamkan uang yaitu ketika ditagih banyak alasan yang diutarakan, menghilang tanpa jejak bahkan lebih galakkan si peminjam bukan bermaksud tidak ikhlas tapi ada orang lari dari tanggungjawabnya.

Berikan saran kepada teman/saudara/kerabat kantor untuk mengajukan pinjaman online melalui aplikasi Danafina menggunakan agunan.

Tanpa perlu repot kelaur rumah tim terkait akan segera eksekusi pengajuan nasabah dengan proses jemput data dan cek unit di rumah waktu yang dibutuhkan bisa kurang dari sehari.

Bila kita bandingkan dengan KTA Bank walaupun istilahnya tanpa agunan tetap saja syarat dan ketentuan super ketat mengharuskan dokumen lengkap dan history payment bagus.

Sifat – Sifat Penghutang yang Membuat Orang Enggan Meminjamkan

jangan mudah meminjam uang

Inilah sifat-sifat penghutang yang wajib anda hindari agar keuangan tidak terganggu :

Pura-Pura Lupa

“Uang yang mana ya? Memang saya minjem kapan? Sorry lupa” paling sering mendengar kalimat yang mana? Untuk tipe pertama lebih baik disadarkan dengan beberapa riwayat chat / screenshoot mungkin bisa membuat kenalan anda sadar kembali jadi tidak ada waktu lagi untuk menghindar.

Baca Juga : Aplikasi Pinjaman Online Danafina Akan Memudahkan Pengajuan Anda

Soal uang lupa tapi apakah hal-hal lain mereka juga lupa ya? Rasanya tidak coba saja pancing pertanyaan yang berkaitan dengan makanan yang sedang hits atau gosip terkini otomatis orang tersebut akan bawel tak karuan.

Suka Menghilang

cara menolak pacar pinjam uang

Sulit dihubungi via sms, whatsapp atau telepon tetapi sangat aktif di media sosial pergi kesana kemari namun ketika ditagih hutang sangat sulit. Punya kenalan seperti ini? Duh pasti sangat menjengkelkan rasanya mau marah-marah via DM setiap melihat aktivitas hedon kenalan anda tapi kalau ditagih menghilang.

Tukang Alasan

Besok alasannya A lusa B seminggu kemudian C, ujung-ujungnya tidak bayar padahal anda sendiri butuh. Anda sebagai pemberi pinjaman harus bersikap tegas agar mereka segan dan tak mengulanginya lagi.

Si Pura-Pura Miskin

Padahal orang berada dan terbilang bisa bayar hutang anda secara cepat tetapi kenapa malah harus mengaku pura-pura miskin? Nanti kalau benar-benar miskin bagaimana ya kira-kira?

Orang tipe bisa dibilang lebih tidak tahu malu dan akan secara blak-blakan mengaku dirinya miskin. Berlagak sedang banyak kebutuhan akhir-akhir ini agar anda kasihan dan memaklumi kalau ia belum bayar hutang.

Tukang Mengalihkan Perhatian

Setiap bertemu, tipe ini pintar untuk mengganti topik pembicaraan apalagi kalau pembicaraan mulai menjurus ke hutang secara cepat mengganti topik.

Ketika anda lengah secara tidak sadar anda dan teman/saudara malah membicarakan acara gosip yang sedang hits alhasil gagal lagi mendapatkan uang, padahal saat ini anda sedang butuh dana cepat.

Kelima penyebab-penyebab diatas menjadi alasan menolak meminjamkan uang apalagi kondisi saat ini sangat tidak memungkinkan.

Alasan Menolak Meminjamkan Uang

menolak meminjamkan uang dalam islam

Apa alasan anda menolak untuk meminjamkan uang selain karena keuangan pas-pasan? Berikut beberapa penjelasannya :

Meminjamkan Uang = Harus Siap Kehilangan Uang

Tahukah kalian kalau membahas uang dengan orang yang sedang berada dalam masalah finansial merupakan topik sensitive?

Apalagi di sisi lain anda juga khawatir kalau uang anda tidak kembali untuk menagihnya pun jadi sungkan.

Kesulitan untuk Menagih

Hampir sama dengan poin pertama karena tahu orang yang ditagih itu kenalan dekat membuat anda mengalami kesulitan perasaan campur aduk takut membuat tersinggung dan dianggap tidak percaya.

Tidak Membantu Mengatasi Masalah

Sebenarnya tidak selamanya anda memberikan pinjaman dengan uang pribadi dapat membantu masalah keuangan mereka, malah terkadang sebaliknya keuangan anda yang terganggu.

Sarankan kepada teman anda untuk membuat anggaran dana agar keuangan lebih teratur dan juga kalau butuh dana cepat coba ajukan pinjaman online menggunakan jaminan karena pencairan besar.

Menimbulkan Keributan

Sekali dua kali di diamkan tetapi lama kelamaan jenuh menagih mulai dari cara baik-baik agar tidak menyinggung perasaan namun orang tersebut sama sekali etikadnya kurang baik.

Stres dan amarah mulai bermunculan karena tidak sesuai perjanjian awal kecewa karena niat anda baik tapi malah sebaliknya.

Teman akan Menganggap Anda “Gudang” Uang

Menceritakan kebaikan anda kepada orang-orang bahwa anda adalah orang yang tepat ketika sedang terdesak butuh pinjaman, membuat anda di mata mereka “atm berjalan atau gudang uang”.

Jadi ada kemungkinan orang-orang asing tersebut datang kepada anda dan melakukan hal yang sama.

Merusak Kesehatan Keuangan Pribadi

Uang gaji sudah mulai di alokasikan ke beberapa tempat tiba-tiba anda dihubungi oleh sanak saudara yang sedang membutuhkan sejumlah uang nomimal besar, apa yang harus anda lakukan? Pilihannya ada 2 menolak secara baik-baik atau tetap membantunya.

Tabungan Selalu Kurang

Sudah mengumpulkan uang tabungan tetapi karena anda mempunyai perasaan tidak enakan kepada orang yang sedang butuh uang mau tidak mau anda harus merelakan tabungan pribadi.

Sehingga uang yang anda sisihkan setiap bulan tidak pernah sesuai target dan gagalnya mewujudkan rencana jangka pendek ataupun jangka panjang.

Itulah beberapa alasan menolak meminjamkan uang karena kita sendiri tidak tahu hal apa yang akan menimpa keesokan hari.

Trik Menagih Hutang yang Ampuh

Trik Menagih Hutang yang Ampuh

Menghadapi teman yang hanya memberikan janji-janji gampang-gampang susah memang jadi kita harus tahu bagaimana trik menagih hutang yang ampuh. Yuk kita simak bagaimana triknya :

Ingatkan Satu Hari Sebelum Jatuh Tempo

Hubungi via telepon/sms/ whatsapp untuk mengingatkan bahwa sudah mulai jatuh tempo dan anda butuh uang tersebut sampaikan alasan yang jelas dan tegas agar tidak ada alasan lagi.

Minta dibayarkan Ketika diajak Makan Bersama

Cara ini lumayan ampuh tanpa perlu basa basi menagih ketika anda diajak makan dan saat bagian membayar langsung saja sampaikan kepada teman/saudara untuk membayarkan biaya makanan yang dipesan karena orang tersebut masih punya hutang.

Lakukan Penagihan Ketika Sedang Bersama Pihak Ketiga

Teman anda lupa bayar dan melewati batas tempo cobalah minta tolong pihak ketiga (sahabat) yang kebetulan memang dekat dengan kalian berdua untuk mengingatkan.

Kalau mau lebih ekstrem tagih lewat anggota keluarga entah orangtuanya atau saudaranya yang lain.

Buat Perjanjian Bermaterai

Cara ini juga bisa diterapkan apalagi kalau nominal uang yang dipinjam tidak jumlahnya sangat besar jadi kalau sewaktu-waktu teman/saudara/tetangga anda enggan membayar atau selalu mengelak tunjukkan saja dokumen tersebut.

Kerjasama dengan Pihak HRD Kantor  

Terakhir adalah melalui HRD, cara ini terbilang sangat unik ceritakan masalah anda kalau orang yang bersangkutan berhutang dan belum membayar sampai saat ini sehingga meminta pihak HRD payroll memotong gaji orang tersebut untuk bayar hutang. Jadi jangan langsung putus asa dulu ya.

Mungkin anda masih mempunyai alasan menolak meminjamkan uang kepada orang terdekat lainnya? Daripada pusing tawarkan saja kepada mereka untuk mengajukan pinjaman beragunan di Danafina.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *